5 Alasan Mengapa Orang Membunyikan Klakson Saat Melewati Pura/Jembatan di Bali ?

Pernahkah kamu melihat orang yang sedang berkendara dan tiba-tiba membunyikan klakson saat ingin melewati underpass atau tempat keramat atau tempat yang dikatakan angker oleh sebagian besar penduduk setempat ? lalu mengapa mereka melakukan hal tersebut? apa keuntungan membunyikan klakson di tempat-tempat tersebut ?

Ternyata membunyikan klakson merupakan kebiasaan umum masyarakat di desa tempat tersebut berada, sehingga bisa dikatakan sebagai "kebiasaan" yang sudah dilakukan sejak puluhan tahun yang lalu.

Jadi pada kesempatan kali ini, aku akan merangkum poin-poin yang aku ketahui mengapa orang-orang membunyikan klakson di tempat-tempat seperti itu, apa saja? Mari kita bahas bersama di bawah ini:

Beberapa orang di sekitar tempat tersebut ketika ingin melewati jalan yang konon katanya keramat atau angker biasanya akan membunyikan klakson sebagai bentuk toleransi kepada penunggu sekitar.

Mereka percaya bahwa ketika mereka membunyikan klakson tepat di tempat tersebut, mereka yakin bahwa para penunggu setempat yang tak terlihat akan merasa toleran dan baik hati dengan kedatangan orang yang membunyikan klakson tersebut.

Entah rumor tersebut benar atau tidak, namun banyak sekali masyarakat dari luar desa tertentu hingga desa-desa yang memiliki jalan angker atau tempat keramat atau underpass yang memiliki cerita mistis tersendiri.

Banyak kesaksian bahwa masyarakat sering melihat sosok (hantu) makhluk halus yang selalu mengganggu orang-orang yang melintasi jalan tersebut, nah akibat dari hal tersebut pada akhirnya ada beberapa orang yang membunyikan klakson, karena cara tersebut merupakan cara yang mudah dan bagi mereka dapat menghindarkan mereka dari berbagai gangguan gaib di jalan.

Karena dirasa tidak ada gangguan ketika membunyikan klakson, akhirnya masyarakat mulai mengikuti kegiatan ini.

Nah ada juga yang mungkin melakukan hal ini sebagai sebuah budaya, dan memang hanya sebuah budaya.

Budaya biasanya terjadi dari sebuah kebiasaan masyarakat yang sudah mengakar selama bertahun-tahun, jadi bisa dipastikan membunyikan kentongan atau klakson hanyalah sebuah bentuk kebiasaan budaya di lingkungan sekitar, tentunya tidak ada agenda lain selain pelestarian budaya seperti membunyikan klakson di tempat-tempat tertentu di Bali.

Nah, mungkin itulah 3 alasan mengapa orang sering membunyikan klakson ketika hendak melewati underpass/tempat keramat/tempat yang konon katanya angker. Semoga artikel yang aku posting ini bermanfaat bagi kamu, terima kasih.